Harpitnas=Libur

Menyebalkan, disaat sebagian orang libur, aku masih harus bekerja. Apalagi kalau bekerjanya cuma duduk di depan komputer tanpa pekerjaan yang berarti. Untung masih bisa connect, sehingga gak terlalu bete.


Hari ini Sabtu. Kantorku tetap buka sampai jam setengah lima. Sementara hari Senin besok yang notabene dianggap Harpitnas, adalah hari libur. Tapi belum tau nih, apakah kami diliburkan juga apa gak...


Mengapa ya, disaat-saat seperti ini semua terasa malas. Mungkin karena Hubbyku libur, jadi gak enak aja kalau aku juga gak dapat libur. Hiks..
Ngenet juga bingung mau kemana aja, mau baca apa aja, mau nulis apa aja...
Oya, aku mau cerita Dymsi nih. Tanggal 20 Desember lalu kan umurnya pas 1 tahun 2 bulan. Gak tau ya, setelah hari itu Dymsi mulai 'nakal'. Merengek-rengek mulai menjadi kebiasaannya beberapa hari ini. Duh, apa anakku mulai mengerti bahwa keinginannya 'harus'terpenuhi. Saatnya berjuang lagi nih, untuk menjadi orang tua yang lebih baik. Apakah mengikuti keinginannya, atau mampu membatasi untuk hal-hal yang gak baik....