Catatan hati...

 photo catatanhati2_zpscf021a88.jpg

7.15.2010

mengapa harus semangat

ini malam, sudah larut pula.
di dalam kamar ada setumpuk setrikaan.
tapi hati ingin berada di depan kompi ku.., kompi pentium 4 yg kami beli tahun 2006 dengan cicilan..
aku ingat harganya waktu itu 5 juta. ternyata menjadi 'modal' bisnis ku sekarang..
kan sudah tau,
aku sekarang ibu rumah tangga, yang gak nyantai..
ada ahmad, baby tersayangku..
ada aci yang mesti dijemput..
dan ada job rumah tangga yang mesti aku handle, ditambah job kecil di rumah..

semua itu aku jalani, dengan ikhlas, dan sabar pastinya. mengapa ya, karena semua itu adalah indah. indah lho, aku naik motor tahun 92 kalau gak salah yang aku dapat dari pinjaman nekla. di depan aku gendong ahmad, di belakang aku dipeluk dymsi..  bersama mereka aku sudah bisa kemana-mana, keliling pekanbaru, dan ke oriflame tentunya..
aku punya ambisi besar di oriflame, karena aku ingin anak-anakku bisa mendapatkan keinginan mereka secara wajar tanpa mesti kehilangan aku..

pasti ada yang berpikir, waduh.. ngumpulin 75 poin tiap bulan susaaahhh lah..., mau dijual kemana produknya..
atau yang paling sering adalah, udah banyak yg jadi member...
hihi.. dulu aku juga berpikir begitu
itulah batu, dan batu itu kita sendiri yang meletakkannya, kita sendiri yang menghambat diri kita untuk berpikir lebih luas..
kita susun batu -batu itu tanpa disadari..
dengan perumpamaan, 'nanti kalau sy ikut jadi member, kalau gak bisa jual gimana, kl gak ada yg beli gimana'
memang aku akui banyak yang sudah menjadi member, tapi banyak juga lho yang belum member.. atau tidak ingin menjadi member..
tinggal usaha kitalah meraihnya. perluas pergaulan, perbanyak komunikasi, tingkatkan rasa ingin tau...
banyak jalan kok menuju sukses, dan sukses itu bukan hanya duduk mengangkat kaki, tapi perlu usaha juga, tapi usaha yang pintar ya..
siapa sih yang gak mau usaha di depan komputer seperti ini untuk mendapatkan bonus yang lebih besar dari gaji seorang staff administrasi kantor..
atau siap ayan gak mau bolak balik kantor oriflame tapi duit mengalir, tanpa perlu duduk manis menunggu perintah atasan..
yuk, atur sendiri jadwal kerja kita, insyaallah kita akan merasakan nuansa berbeda...
aku, kalau boleh jujur lebih senang dengan profesiku yg sekarang..
sip, ibu rumah tangga dengan anak sepasang dengan banyak kesibukan...
jadi guys..
kalau bulan ini cuma 2rb aja untuk bergabung dan raih penghasilan tambahan yang tak terbatas, kenapa gak berani mencoba..
atau bagi yg sudah member, tapi selama ini vakum, terbentur pada masalah-masalah itu aja.., yuk kita berhenti bentengi diri kita dari kesempatan-kesempatan yang sebenarnya masih sangat lebar..
mulailah mengalihkan produk rumah tangga sperti sabun, shampoo, body cream, dll ke oriflame. semampunya aja dulu, dan ajak teman, tetangga, saudara.. juga melakukannya..
gak malu kan jual produk oriflame.., wong produk impor yang bagus kok dan untuk kategori produk impor harganya sudah kompetitif, lho...
so.., masih ada kan semangat juli.. yuk.. yuk..

7.07.2010

Kepergian Nenek (Uwo)

Catatan, tanggal 6 Juni 2010 Nenek kami tercinta, Bonto, telah menghadap Sang Khalik setelah 11 hari opname di RS, dalam usia 86 tahun.. Semoga Allah menerima segala amal ibadahnya, dan diampuni segala dosanya. Amin Ya Allah..

7.01.2010

Koreksi Diri

Aku bukan orang yang pandai menulis. Aku hanya orang yang menulis apa yg ingin kutulis. Aku suka bicara lewat tulisan, karena tulisan bisa mengekspresikan segalanya..
Kemarin aku mendapat berita duka, suami Meni, teman kantor lamaku telah menghadap-Nya secara mendadak. Serangan jantung, atau istilah kampung angin duduk, itu informasi penyebab kepergiannya. Dari cerita Meni, suaminya baru sekitar 5 menit sampai di rumah setelah pulang memotong ayam subuh kemarin, kemudian mengeluh dadanya sakit dan dalam waktu sekejap dia sudah kesulitan dan tak tertolong lagi ketika dibawa ke rumah sakit...
Umurnya masih muda, kalau aku tidak salah sekitar 32-33 tahun. Sebelumnya tidak pernah ada keluhan sakit di bagian dada. Dan terakhir aku bertemu dengannya ketika dia mengantarkan mobil rental ke rumah kami beberapa minggu yang lalu.
Kini hanya doa yang bisa kami berikan, semoga Arwahnya mendapat tempat yang layak disisi Allah SWT.
Atas kejadian ini, rasanya kita ini sudah sering diingatkan Allah, bahwa nyawa ini dapat diambil-Nya setiap saat, dalam waktu yang tak pernah bisa kita hitung secara pasti. Ada yang pergi karena sakit, kecelakaan, atau apalah penyebab di mata manusia, tapi sebenarnya itu sudah ketentuan dari-Nya.
Memang sudah sepantasnyalah bagi kita yang masih diberi kesempatan hidup ini, untuk lebih ingat dengan mati, dan memperbanyak amal ibadah. Sebab jika kita sudah bertemu dengan malaikat maut kelak, tertutuplah segala pintu taubat..
*Semoga kita mampu menjadi manusia yang lebih baik, dimata Allah SWT...