Catatan hati...

 photo catatanhati2_zpscf021a88.jpg

12.03.2012

Rindu mama

Rindunya aku, kepada Mama. Andai aku punya sayap, aku akan segera terbang memeluk Mamaku.
Ingin dibelai Mama, ingin di dongengkan Mama, karena masa kecilku tidak merasakannya.
Ma, aku tahu semua adalah takdir.
Kita berpisah, kita bertemu.

Bagiku Mama cantik, secantik bidadari.
Hati Mama putih seputih salju.
Jiwa mama lembut, selembut kapas.

Ma,
Dua hari bersama Mama sungguh tak cukup.
Biar pun mereka bilang aku seperti kekanak-kanakan,
Sesungguhnya aku ingin memeluk Mama, membisikkan kepada Mama,
apapun yang aku lakukan takkan tergantikan dengan perjuangan Mama melahirkan aku,
Penderitaan Mama ketika aku mama lepaskan,
Mama yang menanggung perasaan yang luka, dan Asi yang mulai penuh.
Sementara aku di sana menangis, meminta Asi yang tak kunjung datang,
Saat itu raga kita terpisah, tapi jiwa kita sangat dekat, Ma....

Saat ini pun seperti itu, Mama...
Jiwaku selalu mengingat mama...
Mama sedang apa...
Apakah Mama sedang masak sayur...
Atau duduk melihat orang lalu lalang di depan toko...
Apakah Mama sedang tersenyum, tertawa..
Aku selalu doakan Mama semoga selalu sehat..
Selalu bahagia....

Mama,
Aku sungguh merindui Mama
Seperti yang aku ucapkan di telepon tadi siang,
Jangan tinggalkan aku lagi ya, Ma....


0 comments: