Catatan hati...

 photo catatanhati2_zpscf021a88.jpg

11.06.2009

Teman dengan Senyuman


Pertemuan itu diawali dengan kebisuan, dan sampai sekarang juga masih membisu.
Kami bertemu di Masjid, pada setiap sholat Ashar, karena pada waktu itulah aku bisa melangkahkan kakiku, menyeberang Jl. Riau yang padat kendaraan.
Aku tidak tahu namanya, dan tidak pernah menanyakannya sampai saat ini.
Indah walau pertemanan kami hanya diisi dengan senyuman, dan salaman setelah sholat berakhir.
Seorang yang keriput telah menyelumuti tubuhnya, tetapi manis dengan senyuman ikhlasnya.
Seorang jamaah masjid yang aku temui sekali sehari, dan tanpa aku sadari setiap kali ke masjid itu, kepalaku melongok, mencari sosok itu. Dan ketika wajah kami berpas-pasan, kembali aku melihat senyuman manis itu.
Ah, aku pasti merindukannya.

0 comments: