Catatan hati...

 photo catatanhati2_zpscf021a88.jpg

8.27.2009

ASI + Mikbo

Hari ke-6 puasa.
Aku masih belum puasa, dan rencana puasa setelah masa nifas masih dipertimbangkan, mengingat putra kecil kami, Ahmad Razeen Al-Ardsy masih butuh ASI. Beberapa kali sudah diajarin Mikbo = Mimik Botol, yang susah untuk dia terima, karena memang lebih mantap ASI. Terpaksa aku lakukan, mengingat habis lebaran ini sudah mesti mulai kerja kembali. Kalau boleh memilih, tentu saja aku ingin menjadi IRT sejati... Forgive Mommy, dear. Bukannya Bunda tidak mau memberikan Ahmad ASI ekslusif...

Hanif & Ahmad

Sampai saat ini Ahmad lebih anteng dari Dymsi kecil, tapi tentu saja kalah anteng dengan Hanif, sepupunya yang lahir 15 Agustus lalu. Hanif adalah anak Melly & Juno. Melly adalah adik Hubby, yang sekarang sudah mulai main FB. Kalau ke rumah Nenek Labor, tangisan bayi yg terdengar adalah ya tangisan Ahmad.

Dymsi keseringan narsis

Sekarang Ahmad sudah bisa berkomunikasi dengan bahasanya. Aku semakin menyayanginya. Tentu juga Dymsi adalah 'sayang'ku juga. Aku ingin menikmati masa-masa membesarkan anakku, karena masa-masa bayi seperti ini banyak tantangannya. Hal-hal yang merepotkan, tidak akan membuat kita merasa terbebani, jika kita menjalaninya dengan ikhlas. Aku ingin belajar ikhlas, dalam segala hal.

Mirip, gak?

8.24.2009

FB

Akhirnya ketemu juga dengan FlexiNet yg lagi promo 'dua ribu lima ratus' untuk ngenet selama 24 jam. Mantap. Jaringan lumayan. Suailah.
Lagi nyoba main di fb, yang sudah cukup lama telantar setelah dibuatkan Hubby. Sudah ketemu dengan beberapa teman lama. Asik, Online..online...

8.14.2009

23 hari AHMAD


Hallo..,
Tidak terasa sudah 23 hari umur Ahmad. Alhamdulillah segalanya berjalan baik, kami sekeluarga sehat. Dymsi juga perlahan mulai mengerti bahwa kini dia telah menjadi seorang kakak, walau pada awalnya sedikit susah, apalagi kebiasaan tidurnya dikelonin.
Mommy Dabo sudah pulang 2 hari yang lalu, tepat ketika Ahmad berusia 3 minggu. Rasa kehilangan tentu ada, sebab selama ini Mommy banyak membantu, terutama dalam hal masak dan menyetrika. Segala urusan anak-anak memang lebih banyak aku yang pegang, bahkan memandikan Ahmad juga aku. Mungkin karena sejak awal aku sudah terbiasa, ketika masa Dymsi lahir. Sekarang semuanya sendiri. Awalnya repot, tapi beberapa hari ini aku sudah mulai membiasakan diri. Yang muncul sekarang justru jadi malas untuk mengerjakan pekerjaan kantor - bon2 yang diantar Bang Apok. Syukur Hubby bersedia membantu diwaktu malam. Thx Hubby...
Oya nampaknya Pekanbaru mulai musim hujan. saat aku mengetik ini langit mendung dan barusan mati lampu. Ya, mudah-mudahan saja krisis listrik segera berlalu - tidak ada alasan debet air berkurang, paling alasan lain adalah adanya mesin yang rusak. Bukankah Pekanbaru sekarang cukup parah, sering mati lampu dengan durasi 3 jam setiap kali mati. Kalau ditotalkan dalam 1 hari bisa mati lampu 6-9-12 jam. Parah...