Catatan hati...

 photo catatanhati2_zpscf021a88.jpg

3.08.2009

Setelah sholat Malam

03:00 AM
Sudah lama aku tidak melakukannya. Sholat Malam.
Hari ini aku merasakan kenikmatannya kembali. Merasakan betapa aku sudah sombong sebagai seorang hamba, yang selalu membutuhkan pertolongan Allah SWT,namun sering lupa memohon, bermunajat, padahal hanya Dialah yang Maha segalanya. Merasakan betapa aku bodoh tidak mengadu kepada-Nya ditengah keheningan atas segala kesulitan dan cobaan yang kami hadapi, padahal Dia Maha Mendengar dan Maha tahu, serta Maha Kuasa atas segala kehendak-Nya.
I'm looking for our sweet child, Dymsi yang sedang tidur lelap. Diantara semua boneka-boneka yang berserakan di tempat tidur kami, hanya boneka 'tinky winky' yang paling dia sukai. Jujur saja itu bukan boneka mahal. Boneka kain, yang kini sudah usang dan tidak 'bermata'. Btw, Dymsi sangat menyayanginya. Alhamdulillah, baru aku sadari bahwa anak kami ini adalah seorang yang sederhana. Tidak menuntut sesuatu yang mahal-mahal, sebagaimana susunya yang telah berubah dari Chil Mil menjadi Frisian Flag.
Maafkan Bunda, Nak. Jika Bunda terkadang masih sering kesal dengan kenakalan Dymsi yang seharusnya adalah kebahagiaan bagi Bunda, karena itu adalah proses Dymsi untuk mengenal kehidupan ini sepeerti apa sesungguhnya.
Lalu aku teringat Hubby pada doa usai sholat malamku. Suami yang lebih dari tiga tahun mendampingi aku, suami yang berumur 2 tahun lebih tua dari aku, suami yang benar-benar aku cintai atas segala kelebihan dan kekurangannya. Suami yang malam ini sedang tidak bersamaku, -dalam rangka acara Mabit yang diselenggarakan sekolahnya. Suami yang bekerja dan sering pulang malam untuk menafkahi kami berdua.
Sebelum menulis di notepad ini, aku sudah menggores catatan kecil pada Diary lama kami, yang ditulis pertama kali pada hari ulang tahunku yang ke-26. Tulisan pertama adalah dari Hubby, tapi lembarannya sudah koyak dimainkan Dymsi. Ada tulisan kedua yang aku tulis sendiri.

"Dear: Abang.
Tidak salah jika abang berpikir akan membuat mata yk (singkatan nama kecilku, Dayank) berkaca-kaca malam ini. Makasih ya Abang, untuk kejutan kecilnya. Yk tau Ab cemas kalau-kalau Ab bukan menjadi orang pertama yang mengucapkan Happy Birthday to Me.
Ada perasaan atau tepatnya berbagai perasaan dalam hati Yk. Perasaan senang, karena hari ini adalah ulang tahun pertama dalam keadaan hamil, yang pertama setelah menikah dg Ab. Bahagia karena Yk punya ab, suami Yk, (semoga) satu-satunya. Bahagia karena Yk mencintai dan dicintai Ab. Terharu, sebab malam ini - ketika surprise itu Yk terima Ab tidak berada disisi Yk. Ab sedang bekerja untuk kita dan Imcy (panggilan untuk Dymsi dimasa aku hamil)..........
Sedih, karena sampai umur 26 tahun pun Yk belum diberikan kesempatan untuk bertemu dengan perempuan yang mengandung dan melahirkan Yk. Entah bagaiman beliau mual - muntah, sakit pinggang ketika Yk berada dalam kandungannya, seperti apa yang Yk rasakan saat ini......
Tapi bagaimanapun itu semua adalah bagian dari masa lalu. Yang terpenting sekarang Yk punya Ab, satu-satunya suami yang Yk cintai. Semoga Ab juga begitu, tidak pernah tinggalkan Yk kecuali semua terjadi atas kehendak Allah SWT.
I love you, Ab. Semoga kita diberikan kesehatan oleh Allah SWT, semoga buah hati kita lahir dengan selamat, sehat lahir dan batin & semoga kita mampu mendidiknya menjadi anak yang sholeh / sholehah.
Sekali lagi makasih buat semuanya ya, Ab..
I love U (banget, dah)
20 Mei 2006."

Waktu itu Hubby masih bekerja sebagai karyawan pracetak di koran Riau Pos, yang jam kerjanya jam 8 malam - 4 pagi. Sekitar hampir jam 12 menjelang hari ulang tahunku, tiba-tiba ada suara, deringan lagu happy birthday di dalam lemari kami, di kamar lantai 2 rumah Ibu tempat kami tidur. Rupanya ada hp Yati dan sebuah Diary yang berisi tulisan Hubby. Hp Yati yang sudah disetting lagu happy birthday sebagai nada dering. Sesaat kemudian Hubby menelponku dari tempat dia bekerja.
Surprise tak mesti mahal. Ulang tahun tak mesti kado.
Aku sayang mereka berdua.

1 comments:

Aya mengatakan...

tingky wingky... dipsy... lala...
berpelukaaaaan, hehe....
wah, mesranya...semoga selalu dilimpahkan kebahagiaan ya kak...
amiiin...