Catatan hati...

 photo catatanhati2_zpscf021a88.jpg

2.20.2009

Morning Fresh

Morning Fresh...
Pagi ini cuaca mendung, tapi tidak berasap..
Perasaanku pagi ini cukup segar, seperti biasa sebelum berangkat kerja ngajak Dymsi mutar-mutar keliling perumahan yang Alhamdulillah jalannya sudah dicor. Pagi ini dia belum mau mandi, biasanya kami mandi bareng, sih :) Waktu aku ajak mandi katanya "Aci 'kan udah mandi.." (kemarin, kali....) Lagi pula seperti biasalah, dia asik melihat-lihat 'komputer Bunda'nya. Lihat foto-foto waktu Dymsi masih kecil, nonton beruang Beckam, kartun 3 dimensi yang sering ketiban sial.
Kemarin sore ada kebakaran di kantor belakang kantor PU. Kabarnya yang kebakaran itu rumah, aku kemarin cuma melihat asapnya saja, lumayan tebal. Jadi terbayang bagaimana sedihnya orang yang tertimpa musibah kebakaran. Sempat ngobrol dengan Kak Ides, orang kantorku mengenai kebakaran. Katanya dulu dekat rumahnya pernah ada kebakaran juga. Barang-barang yang di rumahnya sudah dikeluarkan oleh para tetangga, untung saja api tidak sampai menjalar ke rumahnya. Habis itu dia langsung masuk asuransi kebakaran. Sebenarnya untuk ukuran rumahnya tidak bisa diasuransikan, karena termasuk daerah padat. Memang friends, kalau lewat gang-gang yang ada di Jl. Riau ini pemandangan rumah padat penduduk memang banyak. Contohnya di Jl. Mawar, jarak rumah dengan jalan hanya beberapa meter saja, bahkan tiap rumah mungkin bertemu dinding kiri kanan. Tak heran pula kalau kita melihat banyak anak-anak yang bermain di tepian jalan itu. Pun kendaraan banyak juga yang lalu lalang, entah mobil maupun sepeda motor, apalagi kalau jalan tersebut merupakan jalan potong yang praktis sering dilalui. Makanya jangan heran kalau banyak juga polisi tidur yang berseliweran di jalan-jalan seperti itu, untuk melindungi anak-anak, tentunya.
Kemudian fenomena lain dari Jl. Riau ini adalah ketika mendung atau akan turun hujan. Karena berdekatan dengan Sungai Siak yang terdapat pabrik karet disekitarnya, makanya ketika mendung begitu bau karetnya menyengat... sekali. Ciri khas rumah-rumah daerah sini adalah airnya berkarat. Rumah si kembar juga tidak terlalu jauh dari Jl. Riau ini. Jadi aku sudah sekitar 8 tahun merasakan air berkarat, dan bau sungai Siak. Hehehe.. Problema air berkarat sebenarnya hampir seluruh sumur bor di Pekanbaru memang begitu. Cuma daerah sini lebih keras. Kalau sudah masuk ke daerah Panam sudah bisa dibilang berkurang sekali. Untung daerah perumahan kami airnya bagus sekali, apalagi letak tanah yang lebih tinggi. Jadi selain udaranya sejuk, air bagus, dan InsyaAllah bebas banjir. Cuma 'demam' bayar angsurannya tiap bulan... Whe..hehe...
Yup.., morning freshnya harus dilanjutkan dengan kerja nih... Semoga friends juga merasakan morning fresh, ya!

0 comments: